Jumat, 11 September 2009

Kembang Kemarau

Panasnya gersang
Mengusik setiap ketenangan
Menjagakan segala gelisah lara
Kesejukan nyaris terbuang
Pijarhari Kampungku kini

Kayas diantara panas
Tenang di antara gelisah
Senyum Kembang Kemarau
Isyaratnya menepis hampa

21 September 2008 Parigimulya

Tidak ada komentar: